BEDA
UKURAN: Warga Dusun Babakan, Ciamis–Jawa Barat, coba menyamakan kakinya
dengan jejak kaki raksasa yang ditemukan. (IMAN S RAHMAN/RADAR
TASIKMALAYA)
Mitos tentang bigfoot atau makhluk raksasa bukan hanya ada di
luar negeri. Cerita tentang makhluk berwajah seram dan tinggal
menyendiri, juga lestari di masyarakat Indonesia. Ada yang sampai
“meninggalkan” jejaknya kemarin.JEJAK kaki itu berbentuk telapak kaki raksasa. Dan ini, yang pada Rabu (24/1) menghebohkan Warga Dusun Babakan Desa/Kecamatan Panumbangan, Ciamis, Jawa Barat. Jejak kaki ini memiliki ukuran di atas rata-rata.
Jejak kaki manusia ukuran raksasa ini pertama kali ditemukan Asep Syarif (35) sekitar pukul 07.00 WIB. Saat itu, dia akan pergi ke kebun yang berada di bawah kaki Gunung Sawal yang berjarak sekitar 500 meter dari pemukiman warga.
Menurut dia, jejak kaki ini pertama kali ditemukan di kebun singkong. Karena penasaran, kata dia, Asep kemudian melangkahkan kaki lagi sekitar empat sampai lima meter. Betapa kagetnya dia. Sebab, telapak kaki ini banyak sekali ditemukan, seperti jejak langkah kaki manusia mulai dari Dusun Babakan hingga kaki Gunung Sawal. Saking penasaran, kemudian dia mengukur jejak kaki tersebut. Hasilnya cukup mengagetkan, karena memiliki panjang sekitar 50 sentimeter, lebar 20 sentimeter dan memiliki kedalaman sekitar 5 sentimeter.
“Saking penasaran, saya terus berjalan sampai satu kilometer jaraknya hingga kaki Gunung Sawal,” papar Asep sambil mengatakan, sesampainya di kaki gunung, jejak kaki ini menghilang karena banyak rerumputan dan semak belukar.
Atas temuan langka ini, dia mengurungkan niatnya untuk pergi ke kebun. Dia memilih kembali ke permukiman warga untuk memberitahukan hal tersebut kepada mereka. ”Saya baru pertama kali menemukan jejak kaki raksasa ini. Saya jadi bertanya-tanya, apakah benar ini telapak kaki raksasa?” tutur Asep.
Berbeda dengan Asep, temuan kaki raksasa ini membuat takut Rini Nuryana (32), warga lainnya. Menurut dia, jejak kaki tersebut masih menjadi tanda tanya besar, apakah benar kaki raksasa atau sebatas teror bagi masyarakat Panumbangan. “Yang jelas saya takut saja, karena seumur hidup baru kali ini melihat jejak kaki yang besar sekali,” ucap Rini yang ditemui di lokasi temuan.
Dari pantauan JPNN, warga berbondong-bondong, melihat jejak kaki raksasa yang berada di kebun singkong ini. Hingga kemarin, beberapa warga berinisiatif menandainya dengan pohon singkong. (isr/jpnn/zal)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih atas komentar anda salam sahabat!!! Rudi thea