Beberapa hari yang lalu saya dapat pasen laptop mati total, dengan sendirinya setelah saya main game 3D,itu kata yang punya!!!! setelah itu saya coba hidupkan kembali tapi tak ada respon, laptop saya mati total. layar, lampu indikator mati dan tidak ada suara kipas prosesor. sejenak saya sempat panik, jangan-jangan laptop saya rusak untuk selamanya, tapi kemudian saya berharap bahwa laptop saya bisa dihidupkan kembali, dengan anggapan saya waktu itu bahwa yang rusak itu bagian power motherboard laptop. malam harinya laptop saya bongkar, dan adaptor saya test ternyata masih berfungsi. yang agak rumit adalah melepas baut sekrup yang ada di laptop karena jumlahnya banyak, variatif dan kadang tempatnya agak terselip diantara komponen-komponen motherboard, sehingga tidak terlihat mata.
sebelum membongkar laptop, saya menyiapkan beberapa alat yaitu: Tang, satu set aneka obeng, lampu motor dan kabel (pengganti multitester karena multitester yang sering saya gunakan sedang rusak).
memperbaiki laptop mati total 1saya mulai dengan membongkar sekrup di bagian bawah laptop kemudian membuka penutup keyboard, melepas keyboard dan kabelnya, melepas heatsink prosesor dan kipasnya, melepas kabel touch pad, melepas DVD ROM dan hard disk, melepas RAM dan WIFI, mencabut kabel layar, kemudian melepas sekrup mainboard. ada dua sekrup yang cukup unik, untuk membukanya saya menggunakan tang. sekrup itu adalah sekrup port monitor eksternal di bagian belakang laptop.
kemudian setelah mainboardnya berhasil terlepas, saya bersihkan debu-debu yang menempel agar komponen dan solderannya bisa terlihat. saya berharap bisa menemukan komponen yang terbakar, tapi ternyata tidak ada dan semua komponen terlihat normal. kemudian saya lihat di bagian bawah motherboard untuk melihat solderan komponen dan jalur perkawatan, ternyata saya melihat di bagian solderan jack power motherboard timahnya sudah aus (saya menduga penyebabnya adalah overheating), setelah saya cek ternyata benar arusnya tidak masuk di bagian ini, padahal jack power dari adaptor sudah saya masukkan.
kemudian bagian itu saya kerok pake silet sebelum saya solder kembali, lalu setelah saya solder, motherboard saya tes dengan mencolokkan dengan adaptor dan ketika saya tekan tombol power, Alhamdulillah lampu indikatornya menyala kembali. saya cukup lega karena bukan chipset motherbardnya yang rusak.
setelah yakin motherboard normal, saya mulai merakit kembali. kemudian saya mencoba menghidupkan dengan layar, RAM dan hard disk dalam keadaan terpasang. ternyata normal bisa jalan kembali tetapi BIOS harus disetting ulang, tidak bisa langsung booting. saat membongkar laptop, saya sempat pula melepas baterai BIOSnya sehingga setting BIOS kembali ke default. saya sarankan baterai BIOS dan processor tak usah dilepas, biarkan menempel dengan mainboardnya.
untuk kasus lainya mungkin problemnya bisa bermacam-macam. saya menulis ini dengan harapan bisa digunakan untuk referensi bagi anda-anda yang mungkin laptopnya bermasalah yaitu mati total.
selamat mencoba pa bila mempunyai mas alah yang sama" semoga bermanfaat!!!!
sebelum membongkar laptop, saya menyiapkan beberapa alat yaitu: Tang, satu set aneka obeng, lampu motor dan kabel (pengganti multitester karena multitester yang sering saya gunakan sedang rusak).
memperbaiki laptop mati total 1saya mulai dengan membongkar sekrup di bagian bawah laptop kemudian membuka penutup keyboard, melepas keyboard dan kabelnya, melepas heatsink prosesor dan kipasnya, melepas kabel touch pad, melepas DVD ROM dan hard disk, melepas RAM dan WIFI, mencabut kabel layar, kemudian melepas sekrup mainboard. ada dua sekrup yang cukup unik, untuk membukanya saya menggunakan tang. sekrup itu adalah sekrup port monitor eksternal di bagian belakang laptop.
kemudian setelah mainboardnya berhasil terlepas, saya bersihkan debu-debu yang menempel agar komponen dan solderannya bisa terlihat. saya berharap bisa menemukan komponen yang terbakar, tapi ternyata tidak ada dan semua komponen terlihat normal. kemudian saya lihat di bagian bawah motherboard untuk melihat solderan komponen dan jalur perkawatan, ternyata saya melihat di bagian solderan jack power motherboard timahnya sudah aus (saya menduga penyebabnya adalah overheating), setelah saya cek ternyata benar arusnya tidak masuk di bagian ini, padahal jack power dari adaptor sudah saya masukkan.
kemudian bagian itu saya kerok pake silet sebelum saya solder kembali, lalu setelah saya solder, motherboard saya tes dengan mencolokkan dengan adaptor dan ketika saya tekan tombol power, Alhamdulillah lampu indikatornya menyala kembali. saya cukup lega karena bukan chipset motherbardnya yang rusak.
setelah yakin motherboard normal, saya mulai merakit kembali. kemudian saya mencoba menghidupkan dengan layar, RAM dan hard disk dalam keadaan terpasang. ternyata normal bisa jalan kembali tetapi BIOS harus disetting ulang, tidak bisa langsung booting. saat membongkar laptop, saya sempat pula melepas baterai BIOSnya sehingga setting BIOS kembali ke default. saya sarankan baterai BIOS dan processor tak usah dilepas, biarkan menempel dengan mainboardnya.
untuk kasus lainya mungkin problemnya bisa bermacam-macam. saya menulis ini dengan harapan bisa digunakan untuk referensi bagi anda-anda yang mungkin laptopnya bermasalah yaitu mati total.
selamat mencoba pa bila mempunyai mas alah yang sama" semoga bermanfaat!!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih atas komentar anda salam sahabat!!! Rudi thea